DENPASAR, BALIPOST.com - Rumah Sakit Bali Mandara (RSBM) yang terletak di Jalan by Pass Ngurah Rai, Sanur telah mencanangkan diri sebagai rumah sakit sayan
> Bali Denpasar > RSBM Canangkan Diri Rumah Sebagai Sakit Sayang Ibu Anak. dan
kita “Dan baru setahun berdiri sudah langsung melakukan itu,” ujarnya. Direktur RSBM dr. mengatakan, RSBM mencanangkan Gerakan Rumah Sakit Ibu Sayang dan Anak (GRSIA) karena kewajiban institusi rumah sakit mendukung program pemerintah berdasarkan UU. Repro. Bagus M. Darmayasa,
kita “Artinya mengikuti akreditasi internasional, JCI,” ungkapnya. Selain itu, RSBM pada 2025 menuju RS kelas Termasuk dunia. mempercepat pencanangan GRSIA. Diakui ia ingin mengambil langkah cepat untuk perkembangan sakit. rumah
memiliki RSBM kesiapan peralatan fasilitas untuk perawatan ibu dan anak diantaranya, ruang IGD bersalin, ruang PICU, NICU, dan tim yang medis concern terhadap penanganan ibu dan anak. RSBM juga dilengkapi dengan ruang laktasi sebagai tempat untuk menyusui. pasien
hanya Tidak sarana dan prasarana, tapi juga kualitas perawatan pada ibu dan anak. 500 gram, mampu bertahan hidup. “Artinya penanganan persalinannya sudah bagus. Selanjutnya, pada Mei 2019, RSBM akan mengikuti akreditasi KARS. Itu harus dimasukkan dalam inkubator yang bagus,” Angka bebernya. kematian ibu dan bayi di rumah sakit milik Pemerintah Provinsi Bali tersebut nol. Contoh bayi BBLR. Kita banyak menerima rujukan – rujukan yang kondisinya sudah tidak bagus. Bahkan bayi dengan berat bayi lahir rendah (BBLR) di 1. bawah
fokusnya Titik pada pemberian ASI ekslusif. IA Indira Mandini Manuaba, Sp. Kepala Instalasi Ibu dan Anak RSBM dr. Selain itu juga Inisiasi Dini Menyusui (IMD) dilakukan di RS tersebut. memaparkan, ada 10 penilaian dalam menentukan keberhasilan penilaian sebagai rmah sakit sayang ibu dan OG. anak.
itu Setelah anak ibu langsung IMD, baik lahir normal maupun cesar. Metode kanguru membuat bayi dari lahir sudah langsung dekat dengan ibu. Metode kangguru itu sebenarnya pengganti inkubator. “Untuk perawatan misalnya menggunakan selendang atau baju Untuk khusus. bayi BBLR, perawatan metode kanguru juga dilakukan. Dada ibu dan dan anak akan dekat jadi bayi itu hangat,” bebernya. Setelah lahir pun bayi akan terus ada di samping ibu, dirawat gabung ibunya. dengan
juga RSBM menerapkan upaya ponek (penanganan obstetri neonatus emergency komprehensif). Jadi IGD untuk umum ibu dan hamil,” ujarnya. “Jadi kita punya IGD kebidanan tapi gabung dengan umum. IGD
juga “Kita punya tim pendukung ASI, jadi kita punya call center ASI,” ungkapnya. penuh RSBM mendukung ASI ekslusif, sehingga tidak ada penggunaan susu dan empeng RSBM. di
yang Pasien sudah pernah dirawat di RSBM pasti sudah tahu ada konselor ASI. Jika ada masalah berhubungan yang dengan ASI, pasien akan menelepon call center ASI yang standby 24 jam. Maya/balipost). (Citta
Baca juga: Vaksinasi Massal di Kecamatan Tabanan Libatkan Masyarakat
Baca juga: Bantuan Gagal Cair, Pariwisata Bali Bisa Kolaps
Baca juga: Akan Dibuka untuk Wisatawan, Australia Siapkan Peraturan Perjalanan Internasional
Pertama Masuk, Bupati Kembang Mulai Ngantor di Rumah Sakit
Angin Kencang, Baliho di Tabanan Timpa Ibu dan Anak
Persalinan Sesar di Indonesia Terus Mengalami Peningkatan, Kenali Risikonya Bagi Ibu dan Anak
Tidak Lunasi Pembayaran Rumah Sakit, Pria Rusia Dideportasi
Berikan Layanan Kesehatan Terbaik, Satriya Programkan Peningkatan Status RS
Gedung KIA RSUP Ngoerah Tekan Angka Kematian Ibu dan Anak
Aksi Pemogokan Dokter di Rumah Sakit Besar Seoul Mulai 17 Juni
Satu-satunya di Indonesia Timur, Begini Fasilitas Layanan Kedokteran Nuklir di RS Bali Mandara