DENPASAR, BALIPOST.com - Bukti adanya kekerasan ditemukan kepolisian dalam kasus kematian mantan Bupati Jembrana Ida Bagus Ardana (84) dan istrinya Sri Wul
> Bali Kematian Mantan Jembrana Bupati Ditemukan Kekerasan. Bukti
Bidang Kepala Hubungan Masyarakat Kepolisian Daerah Bali Komisaris Besar Polisi Jansen Avitus Panjaitan di Sabtu Denpasar, mengatakan pada tubuh Bagus Ardana ditemukan sejumlah luka lebam hingga patah. tulang
kematian “Sebab diduga yang tidak wajar akibat kekerasan tumpul pada dada kanan yang menimbulkan patah tulang, patah tulang iga ruas ketiga, ke empat kelima dan sisi kanan sehingga mengakibatkan memar pada bagian tengah dan bawah paru kanan,” kata Jansen, dikutip dari kantor berita Antara, (13/9). Jumat
mengatakan, Ia pada tubuh Ardana ditemukan luka-luka lecet berupa lecet tekanan, akibat memar dan patah tulang akibat kekerasan tumpul. benda
pada Kemudian, pemeriksaan toksikologi ditemukan kafein dan kasein pada Namun, lambung. dua zat tersebut dipastikan bukan penyebab korban. kematian
pada Kemudian, pemeriksaan patologi anatomi ditemukan penyakit jantung koroner mempersempit yang lubang pembuluh darah antara 10 hingga persen. 95
luka-luka “Ditemukan memar dan lecet akibat kekerasan tumpul pada hidung dan bibir,” katanya. Selain itu, hasil otopsi istrinya jenazah Sri Wulan Trisna yang ditemukan dalam keadaan membusuk di TKP juga terdapat bukti fisik. kekerasan
peristiwa Dalam tersebut patut diduga terjadi peristiwa pembekapan, sehingga terjadinya mati lemas. Mantan Denpasar Kapolresta itu menjelaskan berdasarkan pola lukanya sesuai dengan luka memar pada pembekapan. peristiwa
disimpulkan “Jadi terhadap jenasah perempuan diduga penyebab kematian adalah karena mati lemas kekerasan benda tumpul pada dada menyebabkan yang kematian,” katanya. Jansen mengatakan berdasarkan hasil Labfor, Kedokteran Forensik dan toksologi tidak ditemukan lain. sebab
dia, Menurut hingga saat ini Polresta Denpasar dan Polda Bali masih kematian mendalami suami istri tersebut yang disimpulkan meninggal dunia secara wajar. tidak
Wita 35 di Sesetan, Denpasar Selatan. Penemuan mayat pasutri tersebut terungkap bermula dari laporan warga dan Ida menantu Bagus Ardana ke Kepala Lingkungan Karya Darma Putu Gede Igar Bramandika, Kamis (8/8) 18. pukul
saat Namun, saksi sampai di rumah, pintu rumah terkunci dalam. dari Keduanya berusaha membuka pintu, namun bisa. tidak
menantu “Anak dan Kaling masuk hingga teras rumah namun tercium bau menyengat, karena curiga akhirnya Kaling menghubungi Polisi/Babinkamtibmas, Babinsa, pecalang dan petugas untuk medis bersama-sama mengecek masuk ke dalam rumah dengan mendobrak pintu,” kata Jansen. Akhirnya mereka menghubungi kepala lingkungan setempat untuk membantu pintu. membuka
berhasil Setelah masuk, kedua korban ditemukan dalam keadaan dunia meninggal di dalam rumah dengan terpisah. posisi
Ida Almarhum Bagus Ardana ditemukan tergeletak dekat pintu dapur sedangkan istrinya ditemukan meninggal di terlentang atas tempat tidur dan kedua jenazah sudah mengeluarkan bau sedap. tak
Ida (Kmb/Balipost). Bagus Ardana merupakan mantan Bupati Jembrana dua selama periode. Dia menjabat sejak 1980-1985 1985-1990. dan
Baca juga: Australia Cetak Rekor Kematian Akibat Varian Omicron
Baca juga: Wujudkan Dharma Masuk dalam Commander Wish Kapolda Bali
Baca juga: Sejumlah Pejabat Dinsos Ditahan, Bupati Karangasem Angkat Bicara
Satgas Pangan Gianyar Temukan Ketidaksesuaian Volume Minyak Goreng KITA
Bupati Kembang Hartawan Dukung Pengembangan PSN Pengambengan
Bupati Jembrana Sampaikan Pidato Perdana di Rapat Paripurna DPRD pada 1 Maret 2025
Pasangan Bang Ipat Resmi Jabat Bupati Jembrana Periode 2025-2030
Bangun Kawasan Pelabuhan Gilimanuk, Bupati Tamba MoU dengan PT Petroil
WNA Langgar Aturan Marak, Kapolda Bali Undang Konjen
Operasi Antik, Polda Sita Narkoba Senilai Miliaran Rupiah
Banyak yang Berulah di Bali, Polda Tingkatkan Pengawasan WNA