DENPASAR, BALIPOST.com - Saat ini Indonesia masih menghadapi tantangan perlambatan ekonomi global dan konflik geopolitik yang masih berlangsung. Namun patu
> Ekonomi Ekonomi Indonesia Pengusaha Tumbuh, Diminta Lengah. Jangan
ekonomi Walaupun tumbuh, Ketua Umum Kadin Indonesia Arsjad Rasyid secara daring meminta anggota untuk tidak dan lengah harus tetap waspada. Kadin harus menjadi mitra strategis pemerintah dalam pembangunan nasional. ekonomi
fokus “Itulah Kadin 2023 dalam menghadapi tantangan,” ujarnya saat Rapimprov Kadin Bali dengan tema “Sustainability Ekosistem Pertanian untuk Pariwisata yang Inclusive dan Kolaboratif Menuju Global” Ekosistem pada Sabtu (15/7) di Prime Plaza Hotel, Sanur. Salah satunya dengan mengembangkan UMKM untuk meningkatkan ekonomi daerah dan nasional sesuai dengan Kadin. pilar
Ketua Wakil Umum Kadin Bidang Pengembangan Otonomi Daerah, Sarman Simanjorang mengatakan, Kadin siap menjadi mitra pemerintah dalam bidang perekonomian. berharap Ia kemitraan ini dapat disinergikan dan ditingkatkan sehingga akan mempercepat tumbuhnya investasi dan pemulihan ekonomi terutama Bali. di
regulasi, “Seperti menciptakan iklim usaha dan investasi yang kondusif, bagaimana tenaga kerja terserap dapat pelaku usaha, termasuk peran Kadin menanggulangi COVID-19 membantu pemerintah, ujarnya. dll,”
global Tantangan masih menjadi momok diantaranya kondisi geopolitik global, karena kondisi itu mempengaruhi inflasi di Indonesia dan makro. ekonomi Potensi yang dimiliki harus diberdayakan semaksimal mungkin, dengan mengoptimalkan belanja negara pada belanja produk negeri. dalam
itu Kalau belanja buat dalam negeri, dan berputar di Indonesia maka akan sangat memberikan kontribusi yang terhadap positif pertumbuhan ekonomi kita,” ujarnya. “Potensi belanja pemerintah pusat, daerah kan habis Rp1. triliun. 000
menjadi Ini tugas kita bersama dan berharap proses politik dapat berjalan damai, tertib dan berjalan dengan baik,” ujarnya. “Karena investor tidak ragu masuk, pengusaha juga merasa yakin. Memasuki tahun politik, para usaha pelaku dan tokoh diharapkan mampu menciptakan iklim yang kondusif, tidak gaduh sehingga dapat membuat ekonomi tumbuh positif. Kalau ini gaduh, maka akan membuat pengusaha psikologi terganggu, investor juga masuk. ragu
yang Fokus dikerjakan saat ini adalah mengembangkan pertanian dari hulu ke hilir berbasis pertanian organik. Ketua Kadin Bali I Made Ariandi mengatakan, Kadin ini saat sedang fokus membantu pemerintah, khususnya pemerintah Provinsi Bali untuk menguatkan sektor non pariwisata, agar struktur ekonomi Bali tidak lagi bertumpu pariwisata. pada
bertani Dengan organik, tingkat pencemaran lingkungan dapat dikurangi. Ia menargetkan ekonomi dapat Bali tumbuh dengan berbasis kemandirian dan eksistensi pelaku usaha. Maya/balipost). (Citta
Baca juga: Pemerintah Harus Berani Tindak Tegas Investor Nakal di Bali
Baca juga: Kasus COVID-19 Harian Nasional Masih di Atas 3.000 Orang
Baca juga: 284 WN Polandia di Bali Pulang ke Negaranya
Bali Raih Penghargaan Terbaik, Ungguli Maladewa hingga Langkawi
Retribusi PWA Belum Optimal, Dispar Bali Akui Wisman Minim Informasi
Pesawat Airfast Mogok di Landasan Pacu Bandara Ngurah Rai, Runway Sempat Ditutup
Proyek Tol Mengwi-Gilimanuk Tak Masuk PSN, Ini Kata Koster
Langgar Aturan, Penguasaan Akses Pantai oleh Investor
Pembongkaran Pagar Pelampung di Laut Serangan Rampung
Kurangi Kemacetan, Arus Lalin di Tiga Ruas Jalan di Kuta Diubah